Jumat, 09 September 2011

Berbagi 'sepotong Senja' pada sang jingga merah muda

Pada suatu senja yang mulai menjingga, sejenak subingkai sepotret wajah senjaku pada selembar kain putih yang tak ubahnya lembar kafan. Namun, potret wajah senjaku tak pernah hilang indahnya, walaupun hanya separoh. Kutimang dan terus kutimang saat ia akan terlelap.Hust...jangan kau bunyikan azanmu, karena itu akan membuatnya terbangun. Padahal, belumlah lama potret senja dalam bingkai kain  terlelap dalam dekapan sang jingga. dan tak pernah lupa ia bisikan pada sang malam, jangan kau bangunkan dengan azanmu sebelum usai kubagikan sepotong senjaku pada sang jingga. Dan azan bersama malamnya pun bergegas meninggalkan potret wajah senja yang kian menjingga.


Kubagikan sepotong senjaku kembali untuk kau simpan.


Saat berada pada perempatan senjamu, 09/09/11_22.53

(cR!s't_tK-431)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar